Jakarta - Jika rencana kenaikan tarif tenaga listrik
(TTL) 15% tahun depan terealisasi, ada sekitar 39,18 juta pelanggan PLN
yang daya listriknya rendah atau golongan tidak mampu, bakal bebas dari
kenaikan tarif tersebut.
Hal tersebut dikatakan Menteri ESDM Jero Wacik dalam Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR, Senin (10/9/2012).
"Jumlah
tersebut berasal dari dua golongan rumah tangga yakni 450 VA sebanyak
22,17 juta pelanggan, dan 900 VA sebesar 17,01 juta pelanggan. Jadi,
total ada sekitar 39,18 juta pelanggan," kata Jero.
Dikatakan
Jero, pelanggan rumah tangga 450 VA dan 900 VA (golongan tidak mampu)
itu akan menerima subsidi Rp 37,08 triliun atau 47,2% dari kebutuhan
subsidi listrik di 2013 sebesar Rp 78,63 triliun.
"Pemerintah
merencanakan kenaikan tarif listrik sebesar 15 persen dengan kebutuhan
subsidi (listrik) tahun berjalan sebesar Rp 78,63 triliun. Apabila tidak
ada kenaikan, maka kebutuhan subsidinya mencapai Rp 93,52 triliun atau
terdapat penghematan Rp 14,89 triliun terhadap subsidi tahun berjalan,"
jelasnya.
"Dengan kenaikan 15 persen, maka tarif tenaga listrik akan mengalami kenaikan dari Rp 729 menjadi Rp 814 per kWh," cetusnya.
Rabu, 12 September 2012
Pemerintah Janji 39,18 Juta Pelanggan Miskin PLN Bebas Kenaikan Tarif listrik
Unknown
No comments
0 komentar:
Posting Komentar